HOME

Sabtu, 26 November 2011

Bahasa Latin

Bahasa Latin adalah sebuah bahasa Italik yang berasal dari Latium, sebuah daerah di Italia sekeliling kota Roma. Bahasa ini menjadi penting karena munculnya Kekaisaran Romawi di mana bahasa Latin adalah bahasa resminya. Pada puncak kejayaan kerajaan ini, bahasa Latin dituturkan dari pulau Britania di barat laut sampai Palestina di ujung tenggara.
Setelah runtuhnya Kekaisaran Romawi, sekitar akhir abad ke-5, bahasa Latin tidak ikut runtuh tetapi malah justru berkembang. Bahasa ini dipakai sebagai bahasa lingua franca, bahasa liturgis gereja dan bahasa ilmu pengetahuan, bahkan juga di daerah-daerah yang tidak pernah ditaklukkan Roma.

Karakteristik utama bahasa Latin ialah adanya kasus dalam bahasa ini. Dalam bahasa Latin ada 6 kasus:
  1. kasus ablatif
  2. kasus akusatif
  3. kasus datif
  4. kasus genetif
  5. kasus nominatif
  6. kasus vokatif 
 Bahasa Latin memiliki lima golongan kata benda.

Bahasa Roman

Bahasa Latin Rakyat (dalam bahasa Latin sermo vulgaris atau "bahasa rakyat") yang dituturkan oleh antara lain bala tentara Romawi menjadi bahasa pengantar di seluruh daerah kerajaan. Di beberapa tempat, bahasa ini bahkan menggantikan bahasa setempat. Bahasa-bahasa turunan dari bahasa Latin ini disebut bahasa Roman, tetapi bahasa Latin sendiri bukanlah bahasa Roman. Bahasa Latin termasuk rumpun bahasa-bahasa Italik.


  
Bahasa Latin ditulis dengan abjad Latin yang menjadi bentuk tulisan yang paling banyak dipakai di dunia. Lihat Abjad Latin untuk keterangan lebih lanjut.



 Berikut bahasa latin tentang ilmu biologi yang diterjemahkan dalam bahasa indonesia.
 
A
Ajan Kelicung - Diospyros macrophylla
Alpukat - Persea americana
Anggrek kebutan - Ascocentrum miniatum
Anggrek koribas - Corybas fornicatus
Anggrek hartinah - Cymbidium hartinahianum
Anggrek karawai - Dendrobium catinecloesum
Anggrek albert - Dendrobium d’albertisii
Anggrek stuberi - Dendrobium lasianthera
Anggrek jamrud - Dendrobium macrophyllum
Anggrek karawai - Dendrobium ostrinoglossum
Anggrek larat - Dendrobium phalaenopsis
Anggrek raksasa Irian - Grammatophyllum papuanum
Anggrek ki aksara - Macodes petola
Anggrek kasut kumis - Paphiopedilum chamberlainianum
Anggrek kasut berbulu - Paphiopedilum glaucophyllum
Anggrek kasut pita - Paphiopedilum praestans
Anggrek bulan bintang - Paraphalaenopsis denevei
Anggrek bulan Kaliman Tengah - Paraphalaenopsis laycockii
Anggrek bulan Kaliman Barat - Paraphalaenopsis serpentilingua
Anggrek bulan Ambon - Phalaenopsis amboinensis
Anggrek bulan raksasa - Phalaenopsis gigantean
Anggrek bulan Sumatera - Phalaenopsis sumatrana
Anggrek kelip - Phalaenopsis violacose
Anggrek jingga - Renanthera matutina
Anggrek sendok - Spathoglottis zurea
Anggrek Bulan - Phalaenopsis amabilis
Anggrek Hitam - Coelogyne pandurata
Anggrek Tebu - Grammatophyllum speciosum
Andalas - Morus macroura
Anjing - Canis lupus familiaris
Anoa Pegunungan - Bubalus quarlesi
Anoa Dataran Rendah - Bubalus depressicornis
Apel - Pyrus malus
Asam Jawa - Tamarindus indica

B
Badak – Cavia Cobaya
Badak Sumatera - Dicerorhinus sumatrensis
Badak Jawa – Rhinocero Sondaicus
Bajing Hitam - Callosciurus nigrovittatus
Bajing Kelapa - Callosciurus notatus
Bajing Tanah - Lariscus insignis
Bajing Terbang Ekor Merah - Iomys horsfieldi
Banteng - Bos javanicus
Bawang Merah - Allium cepa
Bawang Putih - Allium sativum
Baobab - Adansonia Digitata
Bekantan - Nasalis larvatus
Belimbing Manis - Averrhoa carambola
Belimbing Wuluh - Averrhoa bilimbi

Bengkuang - Pachyrhizus erosus
Beruang Madu - Helarctos malayanus

Beruk Mentawai - Macaca pagensis
Bintaro - Cerbera manghas
Binturung - Arctictis binturong
Bunga Bangkai - Amorphpophallus titanium

C
Cabai - Capsicum annum
Cabai Rawit - Capsicum frutescens
Cecurut - Suncus murinus
Cempaka Putih - Michelia alba
Cempaka Kuning - Michelia champaka
Cempaka Telor - Magnolia coco
Cengkeh - Syzygium aromaticum
Ceremai - Phyllanthus acidus
Ciplukan - Physalis angulata

D
Delima - Punica granatum
Domba - Ovis aries
Durian - Durio zibethinus
Duwet - Syzygium cumini
Duyung - Dugong dugon

E
Eboni - Diospyros celebica
Edelweis Jawa - Anaphalis javanica

F -

G
Gaharu - Aquilaria moluccensis
Gajah – Felis Domesticus
Gajah Sumatera - Elephas maximus sumatranus
Gambir - Uncaria gambir
Gandaria - Bouea macrophylla
Ganyong - Canna edulis
Garut - Maranta arundinacea
Garis tengah bagian bawah tulang otak parietal - Falx cerebri
Gayam - Inocarpus fagiferus
Ginjal – Ren

H
Harimau – Varanus Komodoensis
Harimau Bali - Panthera tigris balica
Harimau Jawa - Panthera tigris sondaica
Harimau Sumatera - Panthera tigris sumatrae
Hati – Hepar
Hewan – Elephas Maximus
Hiu Tutul - Rhincodon typus

I
Ikan Mas – Tilapis Mossambica
Ikan Mujahir - Manis Javanicus

J
Jagung - Zea mays
Jahe - Zingiber officinale
Jalan Makan (keronggongan) - Orofaring, Hipofaring dan Esofagus
Jalan napas (tenggorok) - Faring, Laring dan Trakea
Jambu Biji – Psidium Guajava
Jambu Air - Eugenia aquea
Jambu Monyet – Anacardium Occidentale
Jantung - Kardio
Jelarang - Ratufa bicolor
Jeruk Manis - Citrus sinensis
Jeruk Nipis – Citrus Nobilis
Jeruk Nipis - Citrus aurantifolia
Jati - Tectona grandis

K
Kacang Hijau - Vigna radiata
Kacang Kapri - Pisum sativum
Kacang Merah - Phaseolus vulgaris
Kacang Panjang - Phaseolus vulgaris
Kacang Tanah - Arachis hypogaea
Kambing Hutan Sumatera - Capricornis sumatraensis
Kambing Ternak - Capra aegagrus hircus
Kancil - Tragulus javanicus
Kancil Napu - Tragulus napu
Kanguru - Dendrolagus pulcherrimus
Kapuk Randu - Ceiba pentandra
Karet - Hevea braziliensis
Kasturi - Mangifera casturi
Kawista - Limonia acidissima
Kedawung - Parkia roxburghii
Kedoya - Dysoxylum gaudichaudianum
Kelapa - Cocos nucifera
Kelinci Jawa - Lepus nigricollis
Kelinci Sumatera - Nesolagus netscheri
Kemang - Mangifera kemanga
Kenanga -Cananga odorata
Kenari - Canarium ovatum
Kendal - Cordia bantamensis
Kencur - Kaempferia galanga
Kentang - Solanum tuberosum
Kepa - Syzygium polycephalum
Kepel - Stelechocarpus burahol
Kepuh - Sterculia foetida
Kera Hitam Sulawesi - Macaca nigra
Kerbau - Bubalus bubalis
Kersen - Muntingia calabura
Kerongkongan - Esophagus
Kesambi - Schleichera oleosa
Kijang - Indian Muntjac
Klep antara Esophagus dan Ventrikulus - Sphingter Esophageal
Kokoleceran - Vatica bantamensis
Komodo – Ciprinus Carpio
Korma rawa - Phoenix paludosa
Kotoran – Feses
Kucing – Felis Tigris
Kucing Bakau - Felis viverrinus
Kucing Emas - Felis temmincki
Kucing Hutan - Prionailurus bengalensis
Kucing Merah - Pardofelis badia
Kubung - Cynocephalus variegatus
Kukang Besar - Nycticebus coucang
Kukang Borneo - Nycticebus menagensis
Kukang Jawa - Nycticebus javanicus
Kulit – Integumen
Kuskus Beruang - Ailurops ursinus
Kuskus Gebe - Phalanger Alexandrae
Kuskus Gunung - Phalanger carmelitae
Kuskus Mata Biru - Phalanger matabiru
Kuskus Pulau Obi - Phalanger rothschildi

L
Lada - Piper nigrum
Landak - Hystrix brachyura
Landak Jawa - Hystrix javanica
Landak Kalimantan - Thecurus crassispinis
Landak Sumatera - Hystrix sumatrae
Lambung - Ventrikulus
Lengkuas - Alpinia galanga
Lontar - Borassus flabellifer
Limpasu - Baccaurea lanceolata
Lubang Batang Otak - Foramen Magnum
Lubang Orbit (Mata) - Cavum Orbital
Lumba-lumba Hidung Botol - Tursiops truncatus
Lutung Dahi Putih - Presbytis frontata
Lutung Jawa - Trachypithecus auratus
Lutung merah - Presbitys rubicunda
Lutra - Lutra Lutra

M
Macan Dahan Kalimantan - Neofelis diardi borneensis
Macan Tutul Jawa - Panthera pardus melas
Macan Dahan Sumatera - Neofelis diardi diardi
Maja - Aegle marmelos
Majegau - Dysoxylum densiflorum
Mangga - Mangifera indica
Manggis - Garcinia mangostana
Marmut – Pongo Pygmaeus
Matoa - Pometia pinnata
Melati Gambir -Jasminum pubescens
Melati Putih -Jasminus sambac
Melinjo – Coffea Arabica
Mengkudu - Morinda citrifolia
Menteng - Baccaurea racemosa
Mentilin - Tarsius bancanus
Monyet Ekor Panjang - Macaca fascicularis
Monyet Jambul - Macaca tonkeana
Mundu - Garcinia dulcis
Musang Air - Cynogale bennettii
Musang Akar - Arctogalidia trivirgata
Musang Luwak - Paradoxurus hermaphroditus
Musang Rase - Viverricula indica

N
Nagasari - Palaquium rostratum
Nam Nam - Cynometra cauliflora
Nangka - Artocarpus heterophyllus
Nibung -Oncosperma tigillarium

O
Orang Utan Kalimantan - Pongo pygmaeus
Orang Utan Sumatera - Pongo abelii
Otak besar – Cerebrum
Otak kecil – Cerebellum
Otak depan – Diencephalon
Otak bagian dekat os. Frontale - Lobus frontale
Otak bagian dekat os. Temporale - Lobus temporale
Otak yang dekat os. Parietale - Lobus parietale
Otak yang dekat os. Occipitale - Lobus occipitale
Otot – Musci
Otot lingkar anus - Sfingter anni
Otot lingkar usus - Sfingter pilorus
Otot jantung – Miokardium
Otot antar tulang rusuk - Musculus interkostalis

P
Padi - Oryza sativa
Pala - Myristica fragrans
Paru paru - Pulmo
Paus Biru - Balaenoptera physalus
Paus Bongkok - Megaptera novaeangliae
Pepaya - Carica papaya
Pesut Mahakam - Orcaella brevirostris
Perut - Gastro / Gaster
Petai Cina - Leucaena leucocephala
Pisang - Musa paradisiacal
Pulusan - Arctonyx collaris

Q -

R
Rahang Atas – Maxilla
Rahang Bawah - Mandible
Rambutan - Nephelium lappaceum
Rongga Ginjal – Pelpis Renalis
Ruas Jari – Phalanges
Rungka - Presbitys thomasi
Rusa Bawean - Axis kuhlii
Rusa Sambar - Cervus unicolor
Rusa Totol - Axis axis
Rusa Timor - Cervus timorensis

S
Salak - Salacca zalacca
Sapi Ternak - Bos taurus
Sawo Kecik - Manilkara kauki
Sawo Manila - Manilkara zapota
Sendi antara humerus dan ulnar - Sendi humero ulnar
Siamang - Symphalangus syndactylus
Sigung - Mydaus javanensis
Singkong - Manihot esculenta
Sirih - iper betle
Sirsak - Annona muricato
Sumsum Tulang Belakang - Medulla spinalis
Sumsum Lanjutan - Medulla oblongata
Surili Jawa - Presbytis comata

T
Tapir - Tapirus indicus
Tarsius - Tarsius spectrum
Tarsius Kerdil - Tarsius pumilus
Tarsius Siau - Tarsius tumpara
Tempurung Lutut - Patella
Tengkorak - Cranium
Terong - Solanum melongena
Tuba - Derris elliptica
Tulang Dada – Sternum
Tulang Belikat - Scaptula
Tulang Paha – Femur
Tulang Air Mata – Lacrimal
Tulang Ekor - Coccyx
Tulang Hidung – Nasal Bone
Tulang Hasta - Ulna
Tulang Lengan Atas - Humerus
Tulang Pipi – Zigomaticum
Tulang Pengumpil - Radius
Tulang Betis – Fibula
Tulang Belakang – Vertebrae
Tulang Kering – Tibia
Tulang Martil - Tulang Maleus
Tulang Metacarpals - Metacarpals
Tulang Landasan – Tulang Inkus
Tulang Rusuk - Ribs
Tulang Sanggurdi – Tulang Stapes
Tulang Selangka – Clavicle
Tulang Panggul – Coxae
Tulang Pangkal Paha – Ilium
Tulang Pergelangan Tangan – Carpals
Tulang Pergelangan Kaki - Tarsals
Tupai Kekes - Tupaia javanica
Trembesi - Albizia saman Sin. Samanea saman
Trenggiling – Rhinoceros Sondaicus

U
Ubi Jalar - Ipomoea batatas
Usus Halus – Illeum
Usus 12 Jari – Duodenum
Usus Besar – Kolon

V
Vanda mungil Minahasa - Vanda celebica
Vanda pensil - Vanda hookeriana
Vanda mini - Vanda pumila
Vanda Sumatera - Vanda sumatrana

W -

X -

Y -

Z
Zodia - Evodia suaveolens


Alfabet Latin atau Alfabet Romawi adalah alfabet yang pertama kalinya dipakai oleh orang Romawi menuliskan bahasa Latin kira-kira abad ke 7 sebelum Masehi. Mereka belajar menulis dari orang-orang Etruria. Sedangkan orang Etruska belajar dari orang Yunani. Aksara Etruska merupakan adapatasi dari abjad Yunani.
Pada saat ini abjad Latin adalah huruf yang paling banyak dipakai di dunia untuk menuliskan berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia.
Orang Romawi hanya membutuhkan 23 huruf untuk menulis bahasa Latin:
  • A B C D E F G H I K L M N O P Q R S T V X Y Z
Huruf besar (disebut juga huruf kapital)
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
Huruf kecil ()
a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z


Orang Romawi hanya menggunakan huruf besar saja. Huruf kecil baru berkembang kemudian hari, dari bentuk kursif tulisan tangan.
Huruf I dan V, bisa dipakai sebagai vokal dan konsonan. Sedangkan huruf K, X, Y dan Z hanya digunakan untuk menulis kata-kata pungutan dari bahasa Yunani.
Huruf C kemungkinan dilafazkan seperti dalam bahasa Indonesia. Lafaz di kemudian hari di mana C di depan i dan e dilafazkan sebagai [s] dan di depan vokal lainnya sebagai [k], kemungkinan besar tidak berlaku zaman dahulu. Tetapi ada pula yang berpendapat bahwa C di semua kasus diucapkan sebagai [k].
Huruf-huruf J, U dan W ditambahkan di kemudian hari untuk menuliskan bahasa non-Latin lainnya, terutama bahasa-bahasa Jermanik. J adalah sebuah varian I, dan dilafazkan seperti /y/ dalam bahasa Indonesia.
Sedangkan huruf U adalah varian V, dan W diperkenalkan sebagai "v ganda" untuk membedakan bunyi /v/ dan /w/ yang tidak relevan dalam bahasa Latin.
 

Selasa, 22 November 2011

International Spelling Code


Dalam komunikasi internasional terkadang penting untuk memberikan informasi yang benar.Dalam banyak bahasa ejaan alfabet berbeda dan sangat bervariasi.

Untuk memberikan informasi yang benar antara orang-orang dengan latar belakang bahasa yang berbeda satu mungkin menggunakan alfabet ejaan, di mana setiap huruf dan nomor dijelaskan oleh kata, seperti Amerika untuk "A", Bank untuk "B" dan seterusnya. Kadang-kadang tidak cukup untuk mengeja misalnya nama yang rumit dengan benar maka Anda dapat menggunakan alfabet ejaan untuk melakukan pekerjaan itu.

Ada beberapa ejaan huruf digunakan di radiotelephony internasional. Alfabet ejaan yang paling banyak digunakan adalah alfabet fonetik NATO, yang juga digunakan dalam penerbangan seperti dalam komunikasi antara pilot dan menara kontrol.
Ini adalah Alpha, Bravo, Charlie alfabet Anda mungkin telah mendengar. tapi mungkin bukan karyawan perusahaan Thailand atau sekretaris medis Mesir dengan hanya sedikit pemahaman bahasa Inggris, oleh karena itu kami menyediakan serta daftar kata bahasa Inggris sederhana yang dapat menggambarkan sebuah surat.


A = Alfa
B = Bravo
C = Charlie
D = Delta
E = Echo
F = Foxtrot
G = Golf
H = Hotel
I = India
J = Juliet
K = Kilo
L = Lima
M = Mike
N = November
O = Oscar
P = Papa
Q = Qiubeck
R = Romeo
S = Sierra
T = Tango
U = Uniform
V = Victor
W = Wiskey
X = X-Ray
Y = Yankee
Z = Zulu

NATO Phonetic Alphabet

A - Alpha
K - Kilo
U - Uniform
 0 - Zero
B - Bravo
L - Lima
V - Victor
1 - Wun (One)
C - Charlie
M - Mike
W - Whiskey
2 - Two
D - Delta
N - November
X - X-ray
3 - Tree (Three)
E - Echo
O - Oscar
Y - Yankee
4 - Fower (Four)
F - Foxtrot
P - Papa
Z - Zulu
5 - Fife (Five)
G - Golf
Q - Quebec

6 - Six
H - Hotel
R - Romeo
. - decimal (point)
 7 - Seven
I - India
S - Sierra
. - (full) stop
8 - Ait (Eight)
J - Juliet
T - Tango

9 - Niner (Nine)

Agan and Sis please share ya...
Jangan lupa budayakan komeng dan ya hehehe..